Intro (Chapter 1)

vsddfftyu

Title     : INTRO

Author : Frncs Adita

Cast     : Im Yoon Ah, Lee Donghae

Length : Short Story

Genre  : Romance

Rating : General

……………………………………..HAPPY READING………………………………………..

Sosoknya yang tipis mulai tertutup tirai kabut senja yang berlomba siapa cepat dengan sinar temaram bernuansa jingga. Aromanya yang sejuk terhempas angin musim semi yang bergelayut melewati helai demi helai jejeran rambut kemerahan rapi teruntai miliknya. Mata kecilnya dengan sorot kecokelatan sesekali mengerjap-ngerjap, sedang pipinya yang memerah sepertinya mulai panas. Tangannya mengepal, giginya mulai mengigit bibir bawahnya, pelipisnya mulai basah dengan keringat. Hujan membasahi kulit putih susu beralas salju, melewati hulu kemudian tertangkap oleh hilir. Sungguh, hatinya masih enggan untuk berbalik.

 

FLASH BACK

            Tubuh kecilnya tak ingin kalah dengan desakan ratusan mahasiswi lain. Mereka datang dengan niat yang sama, tujuan yang sama, mencari sosok tokoh idola. Pipinya memerah dan wajahnya mulai memanas tatkala riuh penonton memenuhi pelataran luas kampus. Semakin keras tentu sosok namja itu juga semakin dekat.

YoonA siap mengambil ancang-ancang. Banner di kanan sedang sisi lain mencengkeram sebuah kotak yang dibalut dengan kertas warna-warni bernuansa crayon.

Tolong lihat aku. Ia menggumam dalam hati.

Lagu pertama lolos mereka nyanyikan bersama. Lagu kedua dan ketiga tak kalah riuh mereka melantunkan nada mengikuti syair demi syair bersama grup yang tengah berjejer rapi di tengah panggung yang kini berstatus sebagai sonbaenim mereka tersebut.

Tiba-tiba pekikan pelan terlontar dari bibir kecil YoonA ketika hampir saja tubuhnya terhempas jatuh ke alas pijakannya. Umpatan halus lolos menyembur dari sosoknya yang terkenal lembut dan pendiam. Sungguh, ini pertama kalinya yeoja berrambut ikal ini mengucap kata-kata kasar dan tak dapat ditolelir. Beruntung tak ada yang mendengar karena tertutup oleh riuh para penonton yang tak kalah heboh dengan penonton bayaran.

Tolong lihat aku. Ia kembali memohon.

Sosok namja itu semakin mendekat, sangat dekat, dan menurut YoonA ini terlampau dekat. Sontak tangan mungilnya terjulur mendekati wajah namja yang kini tengah menatapnya intens. Disodorkannya kotak bernuansa crayon tadi dengan perasaan harap-harap cemas antara diterima atau tidak.

Dan, binggo. Cengkeramannya terlepas dari kotak itu dan seketika senyumnya mengembang. Bukan, bukan senyum manis, ini terlampau indah untuk disikapi hanya dengan perubahan ekspresi sesederhana itu.

“Bagaimana Yoong?” tanya Jessica padanya sesaat setelah mata dua yeoja itu saling menangkap.

“Apa yang bagaimana?” jawabnya dengan nada serak sumbang.

“Kadomu?”

“Tolong jangan membahas hal konyol itu.”

“Kenapa?”

“Apa kau benar-benar penasaran dengan apa yang baru saja terjadi?”

Wajah Sica mendekat, tersandar manis dikedua tangan lentiknya dengan siku bertumpu pada permukaan halus meja. Sekali lagi kedipan matanya menyiratkan sebuah permintaan. Berceritalah Yoong.

“Hadiah itu tak sengaja aku jatuhkan, puas?” Nada bicara YoonA terdengar semakin serak, sumbang. Sedih bercampur kecewa, sedikit dibumbuhi penyedap rasa beraroma perasaan malu. Disibaknya rambut yang menutupi sebagian wajahnya, dengan frustasi.  Sedang YoonA meratapi ketidakberhasilannya, Jessica semakin keras melemparkan tawa meledak-ledaknya.

“Sudah aku bilang kan Yoong, jangan menyukai namja itu lagi. Arraseo?”

****

“Siwon sonbae…..Siwon sonbae!” sontak yeoja berparas sederhana itu membalikkan bada tipisnya mencari sumber suara ketika nama namja idolanya diserukan dan menggema memenuhi lorong kampus.

“Dimana?” ia menggumam.

Tak lama terdengar tawa puas dari bibir Seohyun, tawanya syarat akan perasaan puas ketika merasa bahwa ia telah cukup menang, ia telah berhasil mengelabuhi unnie-nya dengan sekali pancing.

Unnie, kau tahu? Aku mungkin mulai menyukai kebiasaan Sica unnie dan Hyo unnie. Ternyata menyenangkan melihat wajah polosmu itu bertanya-tanya.”

Sesaat kemudian tinju mendarat tepat di siku Seohyun membuatnya memekik pelan walaupun tinju yang YoonA lemparkan tadi tak cukup kuat untuk ukuran pukulan. Semakin deras pukulan mendarat justru menambah tawa Seohyun semakin keras. Ia makin geli melihat tingkah unnie-nya itu.

“Aku tak tahu kenapa kau terlampau suka kepadanya, Unnie. Ini membuatku merasa geli.” Ia berucap disela-sela rentetan tawa meledaknya.

“Ini apa?” Seohyun bermonolog.

Direnggutnya shopping bag itu dari tangan YoonA. Tanpa aba-aba, yeoja jahil itu segera membuka shopping bag yang kini telah menggantung di tangannya dan sepasang manik matanya menemukan kotak yang tak asing dipandangan.

“Dikembalikan?” tanyanya, sedang yang ditanya hanya diam sambil melipatkan kedua tangan di depan dada.

“Astaga, aku kan sudah bilang, unnie jangan menyukai orang itu. Unnie tentu juga tidak lupa dengan betapa angkuhnya sika si tuan sok kaya itu kan?”

“Kadoku jatuh kemarin, saat aku hendak menyodorkannya kepada Siwon sonbae. Aku kira ini sudah rusak dan jeng jeng ternyata masih rapi dan tak terlihat cacat. Sepertinya seseorang telah memungutnya dan meletakkannya di lokerku tadi pagi.”

“Aku yakin bukan sonbae sombong itu.”

“Siapa yang tahu soal itu. Yang pasti aku ingin mengucap terimakasih pada orang ini, ia sedikit membantuku. Membantuku untuk menemukan lagi rasa maluku, lagi-lagi aku teringat akan memori konyol itu lagi.”

“Lebih tepatnya ia sudah gila. Kau tahu? Memungut sesuatu yang bukan miliknya lalu memberikannya kembali kepada si empunya barang itu secara misterius. Bukankah itu konyol?”

“Ini manis Seo,” ucap YoonA sambil melemparkan pandang lurus kedepan, kosong dan terkesan seperti menerawang.

****

”YoonA unnie!” panggil seseorang dari balik punggung Lee Donghae.

Ia berbalik dan mendapati seorang yeoja dengan ekspresi wajahnya yang tak beraturan tiba-tiba melewatinya dengan langkah besar dan tak mengiraukan seruan demi seruan yang melengking di ujung yang bertolak belakang dengan arah yang ia tuju. Sempat sesaat dua pasang mata bersorotkan sinar cokelat saling bertemu, namun hanya sekilas, benar-benar kilat dan cepat.

Seperti ada semacam gelombang ombak yang menerpa pijakan kakinya yang menghantarkan buih-buih berlabuh ke tepian pantai berteluk dingin. Wajahnya tak mau berhenti mengekor sosok yeoja berrambut ikal itu dan sekali lagi ia tak punya alasan untuk tetap mengikutinya meski ia mau, ingin, dan butuh.

Terkadang wajah sendu itu menjadi alasan terbesarnya untuk mengangkat gitar atau sekedar samar-samar menyentuh tuts piano. Dan ini adalah lagu ketiga dari pertemuan ketiga, pandangan ketiga ketika mata bertemu mata, dan juga merupakan yang ketiga kalinya bagi perasaan jatuh cinta.

Aku tidak akan menyukaimu, sungguh, aku hanya memintamu untuk menjadi objek pembantu untuk sementara waktu.

****

36 thoughts on “Intro (Chapter 1)

  1. kyknya crtna seru,jrg2 seo jd jhil hehe n tu yoona ma hae knpa kok kyk org musuhn gtu.
    kyknya hae jtuh cinta ma yoona tp yoona suknya ma siwon.ni msh da lnjutannya pa gimn min?

  2. Wo,.wo..wo otak gw yg seumprit ini belum paham bener..
    Gw masih bingung,okelah biar author gk nambah dosa krena udh buat gw bingung..mungkin lebih baik part 1nya cepetan dupdate kkkkk

  3. Aku masih lum ngerti sama jalan ceritanya chingu, mungkin karena ceritanya kependekan x ya jd lum paham betul. Yg aku tangkep dari cerita ini sepertinya yoona ngefans sama siwon dan donghae sepertinya suka sama yoona tapi lum berani mengungkapkan, yoonhae lum kenal x ya disini coz lum ada detail cerita ttg mereka di part ini sepertinya menarik please jangan lama2 ya chap selanjutnya biar jelas jalan cerita yoonhaewon’y hehehe gomawo and fighting chingu ☺

  4. HAe suka yah ma yoong?? trus yoong suka atau cma ngidolain siwon?? masih kurang pham ma cerita nya,, tpi kyknya sih seru..

    NExt.. fighting

  5. sebenernya donghae suka sama yoona ga si??kok dia kayak jadi penggemar rahasianya yoona??
    oke ditunggu next chapter

  6. Huwaaa.. Pendekkkk
    Tpii aq penasaran sma next part.. Cepetan d post part 2 nyaa.. Bikin wp ini hidup lagii dengan FF berkualitassss

  7. kirain yoona berhasil ngasihin itu kado,ternyata jatoh T_T’
    donghae suka sama yoona ya..
    tapi yoonanya ga tau kan ??

  8. Kyknya critnya bakal menarikk yoong yg suka sama siwon dan donghae(?) hmm ntahlahh next part smoga makin seru.. Fighting authornim;)))

  9. ceritanya kayak gini kali y, siwon dkk ( donghae, leeteuk, kyuhyun dll) adalah anggota band kampus yang terkenal yang mempunyai banyak fans yeoja salah satunya yoona yg nge fans ama salah satu membernya yaitu siwon. disini yoona kesal ama siwon karena kadonya terjatuh, si jessica suruh yoona buat ga tergila2 ama siwon, but yoona kayaknya ga bisa karena pas seohyun ngeledekin yoona ( teriak kalo ada siwon lewat ) si yoona celingak-celinguk, “haha btw adegan ini lucu”.. ok terus ternyata kado “sial” itu ada yang memungut dan itu mulus tanpa cacat dan ada di loker yoona, “hmm, kira2 siapa yg naro ? donghae kah ?”.. lanjuut… scenenya pindah dimana jessica ‘dari balik punggung donghae’ manggil yoona, dan mata yoona dan donghae saling menatap tapi ga lama dan cuma numpang lewat itu bagi yoona, tp bagi donghae engga, justru pertemuan itu ( tatapan mata sekilas dengan yoona) ia jadikan inspirasi untuk membuat sebuah lagu yang akan dibawakan oleh bandnya.. jadi part ini menjelaskan kalo donghae itu kayak secret admirernya yoona ” mencintai dari jauh” gitu kali y

Komentarmu?