Royal Princess (Chapter 1)

 Royal Princess

Tittle: ♔Royal Princess Chapter 1♔

||scripwriter: V(ra) /Arisa Harukichi |Duration: chaptered||

||Cast: Im Yoona| Lee Donghae||

||Cameo: Tiffany Hwang, Krystal Jung, Bae Suzy, Son Naeun, Seo Joo hyun||

||Cameo: Choi Siwon, Kim Myungsoo, Shin wonho, Lee Taemin, Cho Kyuhyun||

||Genre: Romance, comedy, friendship| rating: PG16||

| Ost. Infinite –Amazing-|

||

A/N

Hello !! aku author baru disini^^v Hope you like this story!!

Baiklah, Dalam Fafiction ini, author dengan seenak jidatnya merubah marga Yoona,Tiffany,Krystal,suzy,seohyun dan naeun menjadi marga Min karena keturunan anggota keluarga kerajaan Joseon. Author sangat berharap readers mampu mengerti alur ceritanya yang begitu berbelit-belit. Enam Putri Mahkota Kerajaan yang hidup modern yang mencari calon Putra  mahkota.

  Happy Reading !!

.

.

.

 

Tak henti-hentinya naeun menyerngit bingung memperhatikan sekitarnya. Ia tak mengerti mengapa ketiga saudaranya itu memintanya untuk pergi ke tempat semacam ini. Dengan suara bising dan music Electro yang menggema di club malam. Naeun berjalan menuju Bar, dan memesan satu minuman pada Bartender. “aku pesan satu omija cha”

Gelak tawa seseorang disampingnya membuat naeun berbalik, seorang namja dengan stelan seragam kirin high tengah memandangnya, Ia meneguk minuman wine yang ada dihadapannya. “Kau pesan omija cha ? hey nona, minuman semacam itu tidak ada di Club ini, kalau kau mau, kau bisa mencoba minumanku ini” ujar namja itu imperative sambil menyodorkan wine kearah naeun, naeun hanya mengangguk pasif dengan senyum polosnya.

“hey! Kau lihat naeun ?” Tifanny menarik lengan Yoona meyingkir dari orang-orang yang menari di dance floor.  Suzy menghampiri keduanya dengan tatapan cemas, “aku dari tadi berada di sini, aku tidak tahu dimana dia pergi”  sahut Yoona tinggi hati. Suzy mendengus kesal mendengarnya.

“aku sudah mencari dia ke penjuru club, tapi aku tidak menemukannya. Mungkinkah naeun meninggalkan kita dan pulang sendiri begitu ?” dengan gelisah Suzy menyampaikan pendapatnya, Suzy sudah mencari naeun di sekitar club, tapi hasilnya nihil. Ia hanya mendapat pujian dari laki-laki jalang yang dilewatinya.

“Yak! Byontae” pekik Yoona ketika seseorang tiba-tiba memeluknya tanpa sadar,

“aishh, ssi pal! Donghae-ya ireona!! Mianhae, temanku ini sedang mabuk” ujar seorang namja berambut cokelat sambil menarik tangan Donghae kepundaknya.

Tiffany tidak terima, adiknya dipeluk secara tidak sopan begitu, “neon ije chugo isseo!” Tiffany menarik rambut salah satu namja itu membuat namja itu meringis kesakitan. “appo! Appo! Neon michin” ringis namja berperawakan tinggi itu sambil melepas tangan Donghae membuat Donghae, namja yang telah setengah sadar itu kembali memeluk Yoona. Yoona memekik tertahan ketika namja itu memeluknya lagi ?

Sementara itu, Suzy menggaruk kepalanya yang tidak gatal, pusing melihat kejadian yang ada didepan matanya, tapi siluet tubuh naeun yang berjalan kearah pintu keluar membuatnya menyerngit bingung. Ia ingin menolong Tiffany menjambak laki-laki berambut cokelat itu dan ingin menendang Donghae yang memeluk Yoona seenak jidatnya tapi hal lain yang lebih penting harus Suzy lakukan. Aku sangat benci ketika aku ceroboh begini batin Suzy. Dan Suzy pun berlari mengikuti Naeun yang sudah menghilang dibalik pintu club.

“aish, hentikan, appo-yo!” geram namja itu.

“aigoo jinjja utjinda” Yoona mendorong tubuh Donghae membuat Donghae terhuyung kebelakang, namun naas Donghae terdorong kedalam pelukan seorang pria bertubuh atletis dengan antek-antek preman yang dipakainya. Yoona menutup mulutnya kaget, Tiffany menghentikan aksi brutalnya ketika melihat Donghae bagaikan putri yang dibuai oleh gorilla.

“apa yang kau lakukan denganku!” geram pria itu. Dengan cepat Yoona menarik lagi Donghae kedalam pelukannya kemudian memberikan kode untuk Tiffany dan namja itu untuk membantunya.

“Oh Mianhae ahjussi, temanku ini tidak sengaja” kata Choi Siwon memulai acting bodohnya, Tiffany pun melakukan hal yang sama dengan cara mengelus lengan pria bertubuh atletis itu. “ahjussi, maafkan adikku, mereka memang selalu begitu, hahahh! Mereka itu ceroboh. Yah sangat ceroboh”

Yoona dengan cepat membopong Donghae keluar dari club, Ia berjalan sempoyongan masih menautkan lengan Donghae dipundaknya. “merepotkan sekali, memangnya kau siapah hah! Berani sekali merepotkan putri mahkota” gertak Yoona pada Donghae.

Di trotoar jalanan, Yoona dengan sabar membopong Donghae, tapi dengan omelan-omelan yang tidak jelasnya pada namja itu.

“Yoona-ya!” suara berat seorang pria membuat Yoona menengok kekiri dan kekanan, Ia tidak tahu siapa yang memanggil namanya. “aku disini”

Yoona mendongak keatas, sebuah senyum mengembang dibibir tipis Yoona, “Oppa! Kenapa kau ada disana” Tanya Yoona, sekali loncatan seunggi telah berada ditanah. Didepan Yoona. “aku hanya bosan, jadi aku memanjat pohon. Tidak ada masalahkan ? hey! Siapa dia ?”

“aaahh.. dia pa..pamanku. Yah aku baru menjemputnya di club, kau tahukan Ahjussi-Ahjussi yang suka minum-minum itu” ucap Yoona berdusta. Yoona menarik sedikit tangan Donghae dipundaknya ketika namja itu akan merosot kebawah.

“hmm.. begitukah ?” Tanya seunggi memastikan, yoona mengangguk polos. “arraseo, cepatlah pulang, ini sudah malam. Jalja”

Yoona sedikit melambaikan tangan kearah seunggi ketika laki-laki itu telah berjalan menjauh meninggalkannya berdua dengan namja menyebalkan yang dibopongnya sekarang. Ia dengan senyum dipaksakannya kembali berjalan menuju apartement yang telah terlihat di depan matanya.

-0-

Tok Tok Tok!

“Nuguya!!” teriak Krystal malas seraya mengolesi lulur diwajahnya yang cantik alami itu. Dengan rambut yang digulung ke atas dan menggunakan piyama biru mudanya, Krystal dengan ulet merawat wajahnya yang imut.

“Krystal-ya, Seohyun-ah!! Kau ada didalam bukan ? buka pintunya, palli!” pekik Yoona mengetuk pintu berdominasi putih yang dihadapannya. Yoona meletakkan Donghae dilantai dengan posisi bersandar di dinding dan kepala yang menunduk kebawah. Yoona dengan cepat mengetuk pintu itu sehingga menimbulkan suara yang keras.

“husst! Jangan berisik, ini sudah malam. Kau seharusnya belajar bukan disini” Yoona terkejut mendengar Donghae yang berkata seperti itu. Yoona berjongkok menatap wajah Donghae yang masih terlelap dengan tenang. Sedetik kemudian Yoona menggerakan tangannya didepan wajah Donghae. “yak!” sahut Yoona pelan. Tak ada sahutan dari Donghae membuat Yoona menghela nafas lega karena laki-laki itu hanya mengigau.

“Dara-ah! Jangan putuskan aku, aku mencintaimu. Jeongmal!” bisik Donghae didepan bibir Yoona. Donghae tiba-tiba menangkup wajah Yoona dengan kedua tangannya, kemudian bibirnya menekan keras pada bibir Yoona. Donghae menggeram, nikmat. Melumat dengan cepat. Menyusupkan lidahnya ketika Yoona hendak melepas ciumannya. Lidahnya bergerak liar di rongga mulut Yoona. Merasakan bibir Yoona, lidah Yoona. Bergantian. Dengan tergesa-gesa dan menuntut.

Yoona yang belum siap dengan serangan ciuman Donghae—yang tiba-tiba— kesulitan bernafas karena Donghae benar-benar melahap bibirnya, seolah dia sangat kelaparan. Hawa panas, langsung terasa di sana. Dengan keras Yoona mendorong Donghae hingga tautan mereka terlepas. Terengah. Nafas Yoona, masih memburu. Dadanya  masih naik-turun, memompa oksigen yang terlalu banyak keluar dari paru-parunya karena aktifitas panas barusan. Sementara Donghae kembali terlelap seakan-akan barusan itu tidak terjadi apa-apa.

“apa yang sudah kalian lakukan ?”

Yoona membulatkan matanya kaget ketika melihat Tiffany dan Siwon berdiri didepannya yang sedang menatapnya tidak berkedip dan cukup ternganga. Terkejut! Begitulah ekspresi wajah mereka kali ini.

tiba-tiba pintu terbuka dan menampilkan sosok Krystal yang telah memakai masker diwajahnya.

“Kyyaaa.. makhluk apa itu” pekik Siwon histeris dan reflex memeluk Tiffany disampingnya. Tiffany mengusap wajahnya kesal dan marah. “yak! Kau mengambil kesempatan eoh?” sedikit Siwon merenggangkan pelukannya ke Tiffany dan menatap takut kearah Krystal.

“eishh, kau tidak pernah melihat perempuan memakai masker ?” Tanya Yoona sambil berdiri merapikan dressnya yang sedikit kusut, insiden ciuman tadi seakan terlupakan oleh Yoona, Tiffany dan Siwon.

“Hhh~ baiklah, aku kira kau datang untuk menjemputnya, cepat bawa dia pulang!”  perintah Tiffany. Siwon mendengus kesal sambil berjongkok. Siwon menarik lengan Donghae lagi ke pundaknya dan berdiri kemudian menatap Yoona, Krystal dan Tiffany bergantian.

“aku permisi, maaf merepotkan kalian”

♥♥♥

Dentunan jarum jam yang berirama tenang seakan mengiringi kesunyian yang tercipta disebuah ruangan. Ruangan bak tentara yang telah membuat sebuah perang dunia ketiga dan melakukan sesuatu kehancuran diruangan tersebut. Ruangan itu terlihat berantakan, pakaian kotor tersebar dimana-mana, gitar yang tergeletak tak berdaya dibawah kasur, makanan ringan dan botol-botol minuman ber-alcohol berserakan didepan TV, atas tempat tidur, meja makan dan meja belajar sekalipun. Seorang namja terlihat tertidur diatas sofa sambil tangannya menggelantung kebawah. Siwon yang tengah tertidur diatas kasurnya yang nyaman, Si kembar Myungsoo dan wonho yang sejak satu bulan yang lalu selalu tertidur di meja makan dan pasti keesokan harinya mereka akan mengeluh sakit leher dan nyeri sendi. Kyuhyun, namja itu kini sedang tertidur pulas terhimpit PSP, leptop dan semacamnya disamping kiri dan kanan. Apartement yang sangat Mengerikan! Lalat pun enggan bertamu kedalam sana.

Donghae mengerang kesakitan ketika tersadar dari hibernasi panjangnya, pusing langsung menohok otaknya yang menyebabkan Ia terhuyung-huyung berjalan menuju dapur untuk mengambil air minum. Ia menggelengkan kepalanya melihat kekacauan apartement yang dihuninya sejak tiga bulan yang lalu itu.

“Mengapa aku bisa tinggal didalam sini?”

♥♥♥

“Unnie!! Palli ireona!” Pekik Yoona sambil membuka lebar pintu kamar Tiffany. Kemudian Ia berjalan menuju kamar yang lain di Apartement mewah tersebut. Yoona membuka selimut merah krystal. Menggoyang-goyangkan tubuh Suzy. Menyetel music rock sekencang-kencangnya agar semua penghuni apartement itu terbangun.

“Yak! Ini hari libur, kenapa aku harus bangun sepagi ini” omel krystal tidak terima acara tidur panjangnya dikacaukan oleh Kakak kandungnya itu.

“Appa mau berkunjung kesini. Kau mau mati hah! Kita harus tampil mandiri didepannya, membuat sarapan, bangun lebih pagi, berpakaian sopan dan beraktifitas dihari libur. Kita tidak punya banyak waktu, jadi cepat bersiap” teriak Yoona hilang kesabaran.

Lima menit yang lalu dia menerima pesan dari Bibinya yang menyatakan ayahnya akan berkunjung pagi ini keApartement mereka. Sudah Pasti Cucu dari yang mulia Raja Hoeun akan Marah besar ketika mendapati Apartement dan anak-anaknya tidak menjalani Aktifitas sebagaimana kebiasaan seorang putri bangsawan.

Raja Yongzheng adalah pewaris tahta kerajaan joseon setelah ibunya putri Deokhye. Setelah menikah dengan Putri Xiao Gong ren dari kerajaan china, Pangeran Yongzheng dikaruniai  Enam putri yang sangat amat cantik. Tapi tidak sesuai rencananya, para putri mahkota tersebut ingin hidup bebas dari aturan-aturan kerajaan yang menurut mereka sangat membosankan.

Suzy memasang Hanbok berwarna pink dipadukan biru muda kesukaannya, dengan chima selutut menandakan Hanbok itu bernuansa modern. Seohyun dengan wajah innocentnya hanya menatap satu persatu saudaranya yang tengah sibuk mempersiapkan diri menyambut Yang mulia raja. Tiffany mengatur perabotan Apartment sambil menggulung rapi rambut kemerahan miliknya. Semuanya sibuk hingga bunyi bel Apartement membuat mereka berhenti melakukan hal-hal tersebut.

“Oeseo oseyo Yang Mulia” tutur Tiffany lembut menyambut sang Ayah. Raja Yongzheng hanya tersenyum menanggapi sambutan hangat dari putri-putrinya tersebut.

Yoona meletakkan teh hijau sang Raja dengan sangat hati-hati, satu kesalahan saja, fatal sudah. Mereka akan melenyapkan kebebasan ini sia-sia dan berakhir di Istana yang sangat membosankan itu.

“ehem.. Putri Tiffany, jangan bilang kau kehilangan satu adikmu ?” ujar sang Raja memperhatikan satu persatu putri mahkota dihadapannya. Tiffany mengerutkan kening, bingung. Apa dia melupakan sesuatu ?

“Putri Naeun eodigaseoyeo ?”

TBC~

NB: Aigoo.. FF apa ini ? Author minta maaf moment Yoonhae dipart ini masih sangat kurang. Tunggu romantisme Yoonhae dipart selanjutnya yah >,<

Putri Tiffany

Anak pertama dari keluarga choi, sebagai kakak yang baik, perhatian dan penyayang.

Putri Yoona

Anak Kedua Dari keluarga choi, mempunyai sifat yang manja dan susah diatur.

Putri Seohyun

Anak ketiga keluarga Choi. Anak yang innocent, tidak terlalu suka dengan sifat kakak dan adik-adiknya.

Putri Naeun

Anak keempat keluarga Choi.  Sangat polos bagaikan anak lima tahun.

Putri Suzy

Anak kelima keluarga choi. Memiliki sifat ceroboh yang tidak dapat dipisahkan dari dirinya.

Putri Krystal 

Anak keenam keluarga Choi. Memiliki sifat Jahil yang sangat suka mengganggu kakak-kakaknya

66 thoughts on “Royal Princess (Chapter 1)

  1. hahaha kocak ceritanya. di tunggu moment yoonhae selanjutnya. dan berharap kaga usah ada moment YG . bikin males. Fighting thor di tunggu part selanjutny

  2. kyaaaa ceritanya lucu bikin gemes aja yoonhae nya. di tunggu moment yoonhae selanjutnya. dan berharap kaga usah ada moment YG . bikin males. Fighting thor di tunggu part selanjutny

  3. Hahaha Yoona eonni memiliki sifat yang manja? Gak pantes thor :p wkwkwk dia cocok jadi puteri yang garang (galak), tomboy tapi tetep aja mempesona *maunya* 😀
    Ini Tiffany bakalan sama Siwon ya? Ahh gak bisa diganti ya cowoknya? -_-
    Ya ampyunn *lebay* Dongek kenapa kau menyosor Eonniku kek gitu u.u awas entar bogeman(?) aku maju loh *lol*
    Aku tunggu kelanjutannya 🙂 .
    Fighting! ^^

  4. cerita’y lucu n menarik….tp krng ngerti gmn yoona bs membopong donghae smpe k apartemen’y ktimbang siwon, siwon mlh sama tiffany….

    trus, smg d chapter slanjut’y d jelasin knp suzy gagal menemukan naeun smpe” naeun bs hilang dan mrka br sadar keesokan hr’y….

    selebih’y oke 😉
    wait for another yoonhae moment ^^

  5. bener2 konyol bagaimana bisa saudaranya 1 yang uda bisa dikatakan dewasa menghilang dan mereka gak sadar.. mungkin kebanyakan sodara sampai lupa..
    ditunggu next chapternya thor..

  6. Seru! Ini kurang panjang! Suka banget perpaduan kerajaan dengan modern. Bebas.
    Bukankah Suzy telah mengejar Naeun. Tidak dia kan ceroboh. Aku tau itu.
    Semua bias pertama ada disini. Princess Yoona, Princess Krystal, Princess Naeun, and Suzy.
    Lanjutkan, hwaiting!

  7. Gag kebayang hebohnya kehisupan para princess..
    Yoona ga pas kalo manja kalo menurut aku.Yoong lebih cocok galak deh thor dan cuek gitu agak tomboy juga pas…Yang pastinya tentangan ama Donghae…fighting

Komentarmu?