Who Are Me In Your Eyes?? (Chapter 1)

Who Are Me in Your Eyes??? Part 1

Tittle : Who Are Me in Your Eyes????
Author : ViFaSha Kpop Lovers
Main Cast : Lee Donghae Im Yoon Ah
Other Cast : Find they with yourselfSeunggi
Genre : Sad Romance School AU
Rating : 15-
Length : Chapter a.k.a 3000+ words
Note : Annyeong Haseyo saya bawa ff baru !! ff ini terinspirasi dari drama “Dream High”. Tapi,Mimin juga lagi sad gara2 Yoonaseunggi pacaran….. . Keep Believe YoonHae is Real!!!. Dan mian jika ada typo(s). maaaf juga jika ada kata yang sulit untuk dimengerti. Karena ssaya agak sedikit kesulitan mendeskripsikan apa yang terjadi di ff ini. Pokonya jika readers kurang ngerti dengan bahasa ffnya,,, readers lanjut baca aja ya…. semoga readerssllalu ngerti dengan bahasa kalimat di ff ini. Mian juga ya kalo ada kesamaan cerita di drama dream high…

Happy Reading

Jam masih menunjukkan pukul 06.00 KST. Pagi yang sangat cerah. Matahari mulai muncul dari tempat ‘persembunyiannya’. Burungburung mulai bertebangan kesana kemari. Angin berhembus sepoi sepoi.
“Hoaaammmmm……” uap Yoona yang baru saja bangun dari tidur lelapnya.
Lalu ia segera turun dari ranjangnya kemudian menuju ke arah jendela. Lalu membuka tirai yang berwarna kuning bergambar rusa yang menutupi sinar matahari di jendela itu.
“Pagi yang cerah” ucapnya sambil tersenyum kemudian ia beralih mengambil handuknya dan langsung masuk ke kamar mandi yang tak jauh dari tempatnya kini berada. Tentu saja untuk membersihkan badannya.
Setelah beberapa menit untuk mandi, membereskan ranjang, dan bersiap siap ke sekolah, akhirnya ia rapih dan sudah siap untuk bernagkat ke sekolah. Tak lupa terlebih dulu ia sarapan. Setelah sarapan, ia segera memakai sepatunya dan pamit kepada kedua orang tuanya kemudian ia berangkat ke sekolah.

Skip——->>>>>>
Sesampainya Yoona di ruang kelasnya,,, ia merasa ada yang sedikit aneh di dalam ruang kelasnya itu. Teman teman dekatnya seperti berkumpul menutupi seseorang. Tetapi, mereka berkumpul di depan kelas.
“Eh,,, itu dia udah datang” kata Jihyun, salah satu teman dekat Yoona
“Ada apa???” Tanya Yoona heran.
“Ada yang ingin bertemu denganmu” lanjutnya. Kemudian ia menggeser sedikit badannya ke samping. Kemudian, lewat celah yang diberikannya, muncul seorang guru cantik bername tag. “Kim An Rin”. Biasa dipanggil guru A n.
“Guru An?! Ehm… Annyeong Haseyo….” sapa Yoona setengah gugup sambil membungkukan badannya 90 derajat.
“Annyeong Haseyo…. Yoona yya,,, apa kau ingin langsung loncat ke kelas 12??” tanya Guru An tanpa basa-basi
“Tentu mau songsaenim” jawab Yoona cepat
“Tapi ada 1 syarat”
“Apa itu syaratnya??”
“Kau harus membujuk seorang muridyang tidak lolos di test untuk masuk ke sekolah kita. Salah satu guru sekolah kita, yaitu saya sendiri, saya salah mengoreksi hasil test kemarin. Padahal, nilai murid itu sangatlah sempurna. Sampai, murid itu dimarahi oleh saya, karena murid itu tetap memaksa ingin masuk ke sekolah ini. Dan menuduh saya salah mengoreksi. Padahal, apa yang dikatakannya ialah benar” ucap guru An sambil menunduk.
“Tapi, bagaimana caranya??? dan dimana ia??” Tanya Yoona sambil memasang muka penasaran
“Bujuklah ia bagaimanapun caranya. Aku sangat merasa bersalah padanya. menyesal…. hikzz…. hikzzz…… aku sangat menyesal karena telah menyia nyiakan murid seperti dia. Bakatnya snagatlah bagus. Sewaktu audisi, ia juga lolos dengan nilai terbaik. Alamatnya akan kuberi tahu nanti. Sebentar aku ingin menulis alamatnya dulu” jawab An Songsaenim dengan kristal kristal bening mengalir di pipi mulusnya. Kemudian setelah itu ia mengambil secarik kertas dan sebuah pena dari kantung jaketnya. Sesaat kemudian, ia terlihat seperti menulis sesuatu. Kemudian, ia menyerahkan secarik kertas yang sudah dipenuhi tulisan itu kepada Yoona.
“Itu alamatnya,,,, kau bisa kesana ketika liburan nanti. Mungkin 3 hari lagi. Simpan kertas itu baik baik. Aku permisi dulu…. kalau kau bisa membawanya, hubungi aku. Aku akan menjadikanmu anak kelas 12 di sekolah ini. Alasan? Tentu saja bukan karena itu. Karena nilai nilaimu yang cukup mengagumkan Im Yoon Ah….. sebenarnya aku bisa saja langsung menjadikanmu kelas 12… tapi aku butuh bantuan seseorang sekarang juga. Dan jika anak itu menjadi muris di sekolah ini, ia akan sekelas denganmu. Kebetulan, ketika di test kemarin ia tidak ingin menjadi murid kelas 10, melainkan murid kelas 12. padahal umurnya masih muda. Ia sama sepertimu Im Yoon Ah. Ia juga loncat kelas karena kecerdasan otaknya. Mungkin, kau akan punya saingan berat kali ini. Tapi, itu smeua tergantung kau dan dia. Apakah ia mau bersekolah disini? Dan menjadi saingan berat seorang murid pintar Im Yoon Ah a.k.a Yoona”
“Aniyo….. aku tidak mzu jika ia akan menjadi saingan beratku” geleng Yoona
“Lebih baik, ini kukembalikan saja” sambungnya kemudian ia menyerahkan secarik kertas itu ke guru An.
“Aigoo Yoona,,,, ayolah kumohon. Nanti jika kau tidak mau,,, kau tidak akan loncat ke kelas 12 apa kau mau???? dan berfikirlah lebih panjang lagi. Bukankah saingan itu sebagai pacuanmu untuk rajin belajar??? ? Jika kau bersaing lebi ketat, maka kau akan sllalu belajar dengan rajin. Dengan seperti itu, kau akan menjadi orang sukses Yoona yya. Apalagi, jika kau menang dan berhasil mengalahkannya, maka prestasimu akan semakin gemilang Yoona!!!” An Songsaenim menyemangati.
“Hemmmm……….. maybe,,,,,,” Yoona terlihat ragu
“Ayolah Yoona Jeballlllll” Mohon Guru An sambil menunjukan sedikit aegyonya
“Baiklah….. Aku akan membantumu…… kau kan guruku…… ^_^” Jawab Yoona sambil tsersenyum tulus
“Ahhhh……. GUMAWO YOONA YYA!!!!! KAU MEMANG MURIDKU YANG SANGAT BAIK!!!!! Semoga murid itu (yang akan dibujuk Yoona) jatuh cinta padamu!! dan bisa menjadi namjachingumu!!! atau kau akan menjadi Mrs Lee!!!” Pekik Guru An girang lalu berhambur ke pelukan YoonA. Sedangkan Yoona hanya membelalakan matanya. 5 detik kemudian, Yoona melepaskan pelukan mereka.
“Apa maksudmu dengan ‘Semoga murid itu (yang akan dibujuk Yoona) jatuh cinta padamu!! dan bisa menjadi namjachingumu!!! atau kau akan menjadi Mrs Lee!!!’ eoh???” Tanya Yoona sambil memandang horror Guru An
“Tenang…. Tenang….. Nona Im… Kan itu hanya Doaku….. kalau itu benar terjadi, berarti doaku itu mujarab….. benar kan????”
“Tskkk….. Terserahlah apa katamu. Lalu bagaimana dengan ‘atau kau akan menjadi Mrs Lee!!!’???
“Alasannya sama seperti tadi!!! Mrs Lee, Yoona!! Mrs Lee!! akan kutunggu undangan pernikahan kalian 6 Tahun lagi!! setelah kalian diwisuda….. hihihihihi” Tawa Guru An. Apakah kalian menganggap doa Guru An tadi hanya sekedar candaan??? yap….. kalian salah jika menganggap itu hanya sekedar candaan. Ternyata…. doa guru An tadi ia ucapkan tulus dari hatinya. Karena ia merasa bahwa Murid itu dan Yoona cocok…….. darimana ia tahu???”
“Baiklah aku pergi dulu…. pai… pai….. semoga sukses Yoona yya”
“Tunggu…… siapa namanya???”
“Lee Donghae”

3 Days Later

“Kenapa harus aku???”
“Kenapa aku yang harus berkorban???”
“Bagaimana jika ia tak mau???”
“Aku harus membujuknya dengan cara apa???”
“Ya Tuhan…… Bagaimana jika aku tak bisa????”
“Ini semua demi kelas 12!!!”
“Dasar Murid sialan!!! awas saja kau!!! akan kubalas kau nanti!!!! tunggu saja pembalasanku!!!” Yoona Terus menggerutu sambil mengemas barang barang yang harus ia bawa untuk menuju rumah murid yang menurutnya ‘sialan’ itu.
“Baiklah …… Mungkin Aku harus berjuang!!!”
“Ya Aku harus berjuang untuk mencapai apa yang aku inginkan!!!”
“Yoona fighting!!!! semangat Im Yoon Ah!!! Believe if you can!!!! You must can!!! Ini semua demi Kelas 12 dan An songsaenim” sekarang, Yoona berhenti menggerutu, melainkan ia menyemangati dirinya sendiri. tampan???”
“Jika ia mendekati type idealku, semoga saja apa yang diaktakan An Songsaenim itu benar
“Apakah murid itu tampan??”
“Coba kulihat dimana alamat murid itu…” kemudian Yoona mengambil secarik kertas di dalam laci meja belajarnya
“MWOOOOOO?!???!!!! MOKPO???????”

(Readers, tadi yang Genk The Johits itu kenapa mereka ada di kelas Yoona, mereka hanya mengantarkan Guru An saja)

^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^
2 Hours Later……..

“Huaaaa…… akhirnya aku sampai juga” Yoona segera turun dari bus yang mengantarkannya sampai ke daerah Mokpo.
“Jadi dimana alamatnya???”Yoona segera selembar kertas yang terselip
Di saku celananya.
“Dimana ini???? Aku tidak tahu kawasannya” Yoona segera menengok ke kanan dan ke kiri mencari orang yang lewat untuk ia tanyakan sesuatu. Tapi hasilnya nihil, tidak ada siapapun disana.
“Lee Donghae!!! Lee Donghae!!! Fighting!!!!” Tiba tiba Yoona mendengar suara orang bersahutan seperti orang sedang menyemangati orang. 10 detik kemudian, dari arah kiri Yoona muncul segerombol orang sambil berteriak teriak riuh seperti tai. Dan beberapa orang itu, mereka menggendong seorang pria dewasa. Tak salah lagi, pria itu LEE DONGHAE!!!. Dan kini, pria itu menatap Yoona dengan mata teduhnya. Seperti menatap dengan tatapan penuh kelembutan. Dan ia TERSENYUM!!!
“Oh…… jadi dia Lee Donghae……. Ah….. Tidak tampan… guru An, sepertinya doamu tak akan pernah terkabul!! Ckkckkkk……” Yoona membalas tatapan Donghae dengan tatapan meremehkan.
“Sebaiknya aku ikuti saja mereka”gumam Yoona beberapa saat, setelah rombongan itu melewatinya.

##################################################################################

15 Minute Later
“Untuk apa mereka membawa Lee Donghae ke tempat ini” Gumam Yoona lagi setelah selesai mengikuti mereka. Betapa terkejutnya Yoona ketika ia melihat didepannya ada sebuah ruangan yang cukup besar. Seperti studio. Dan segerombol orang itu membawa murid itu masuk ke dalamnnya. Yoona segera mengkuti mereka untuk masuk ke dalam secara sembunyi sembunyi.
“Mwoya???? Panggung??? Acara apa ini??? Weird!!!” Sekali lagi Yoona terkejut karena ia melihat sebuah panggung yang cukup besar dan dihadapan pangung itu banyak sekali kursi kursi yang sudah cukup penuh ditempati penonton acara tersebut. Dan di atas panggung itu tertulis “SELAMAT DATANG DI “lOMBA MENYANYI REMAJA. DESA MIN AHN. 11-12-2013”
“Lomba Menyanyi???? Apakah ia bisa menyanyi???? Mungkin….. pantas saja nilainya bagus…..mungkin ia bisa menyanyi….. tsk…. kita lihat saja nanti” Yoona segera mengambil tempat duduk di salah satu kursi yang asih kosong
3 menit kemudian
“SELAMAT DATANG DI “lOMBA MENYANYI REMAJA. DESA MIN AHN. 11-12-2013. Tepuk tangan yang meriah untuk semua peserta” seru MC acara tersebut yang entah sejak kapan sudah berdiri di atas panggung
“Prokkkkk…… Prokkkk” bunyi riuh tepuk tangan penonton
“Dan kita tampilkan peserta dengan nomor urut pertama. LEE DONGHAE!!!!” seru MC itu lagi. Kemudian ia segera turun dari panggung dan mempersilahkan seorang Lee Donghae naik k atas panggung untuk menampilkan bakat menyanyinya.
Suara tepuk tangan ratusan penonton kembali terdengar. Tetapi, Yoona belum mengangkat tangannya untuk bertepuk tangan karena ia masih meragukan bakat Donghae
“Annyeong Haseyo Lee Donghae Imnida. Kali ini saya akan menyanyikan lagu Super Junior yang berjudul ‘Y’”
“Ehm…… Lee Donghae tunggu sebentar…..” MC acara yang tadinya turu ke bawah, kini ia naik lagi ke atas panggung.
“Ada apa ahjussi????” Tanya Donghae sopan
“Coba plih salah 1 gadis yang ada di studio ini, yang menurutmu yang paling cantik!!! Lalu bawa ia (gadis yang dipilih Donghae) ke atas panggung ini dan biarkan a menyanyi bersamamu!!!” perinta h MC itu. Donghae seketika menjadi gugup dan salah tingkah.
“Ke….. Kenapa aku ha… Harus melakukannya???” tanya Donghae terbata bata sambil menatap MC itu penuh tanda tanya. Dan ketika ia kembali menatap penonton, betapa terkejutnya ia ketika melihat ibunya ada di salah satu kursi penonton. Ibunya menata Donghae sambil tersenyum penuh arti. Seolah olah ia berkata ‘Pilihlah gadis yang menurutmu tercantik oleh hatimu’.
“Aniyo…. Aku hanya ingin melihat siapakah gadis yang beruntung untuk diajak naik ke atas panggung bersamamu. Dan apakah pilihanmu itu benar??? Bahwa ia gadis tercantik disini……” Jawab MC itu sambil tersenyum menggoda.
“Baiklah……. Aku akan memilih……….” Donghae melirik yeoja yeoja yang ada di dalam studio itu sambil mencari yeoja pilihannya. Dan sepertinya Donghae sudah tahu siapa yeoja yang tercantik menurutnya. Ia hanya menatap gadis itu intens. Padahal gadis itu tak meliriknya. Gadis itu lebih mementingkan menatap Yeoja yeoja yang berlomba lomba memekik agar dapat dipilihnya.
‘Gadis itu kan…….’
“Pilihlah aku!!!!”
“Aku yang paling cantik!!!”
“Aku paling imut!!!”
“Suaraku merdu!!!”
“Kau tak akan pernah menyesal jika kau memilihku untuk bernyanyi bersamamu!!!”
“Aku cantik Lee Donghae!!!”
Pekik puluhan Yeoja yang ada di studio itu agar dipilih Donghae untuk menyanyi bersamanya di atas panngung sekaligus yang menurutnya tercantik. Yoona hanya memandang mereka semua dengan tatapan heran karena mengapa yeoja yeoja disini sangat narsis bahwa merekalah yang tercantik. Sekaligus memutar kedua bola matanya malas. Dan 1 detik kemudian tatapan Yoona dan Donghae bertemu. Rupanya sudah sejak lama Donghae menatapnya intens. Yoona hanya menaikan salah satu alisnya
“Aku memilih……. Yeoja yang disana itu!!!!!” Ucap Donghae setengah memekik sambil menunjuk ke arah Yoona.
“Yang mana???” Tanya MC itu sambil mengikuti arah tangan Donghae menunjuk
“Yang…… Memakai jaket berwarna kuning dan Kaos berwarna Biru”
“Aku??” Gumam Yona sambil menunjuk dirinya sendiri
“Ah….. Iya kau noona….. Benarkan Donghae?! Ia persis seperti yang kau katakan!!!” ucap MC itu seolah olah mendengar gumaman Yoona
Donghae tak menjawab, ia hanya memandang Yoona penuh kegugupan.
“Donghae yya…..” MC itu mencoba menyadarkan Donghae
“Ne????”
“Apa kau mendengarku tadi???”
“Ne….”
“Jadi benar yeoja yang itu????”
“Ne….” Ucap Donghae pelan sambil mengangguk pelan. Kemudian ia menunduk.
“Ehmmmm……. Noona silahkan naik ke atas panggung. Beri tepuk tangan yang meriah untuk noona ini…..” Mendadak MC itu menjadi sangat semangat. Kemudian seluruh penonton yang ada di studio itu bertepuk tangan meriah. Yoona berdiri dengan takut-takut. Kemudian ia berjalan pelan menuju ke atas panggung
“Dia cantik…..”
“Pantas saja Donghae memilihnya……”
“Tapi apa suaranya merdu????”
“Ahhhh….. Dia Cute….”
“Dia seperti Goddes!!!!!!”
Ahjumma Ahjumma yanga ada di dalam studio itu berlomba lomba memuji kecantikan Yoona. Tak trkecuali dengan eomma Donghae. Ia tidak berbicara bahwa ia memuji Yoona. Tapi ia hanya melongo sesudah ia mengatakan ‘Waaahhhhh……’ karena terlalu kagum akan kecantikan Angelic Yoona.
‘Putraku memang tak salah pilih…… Ia seperti Goddes dan Angel yang bercampur menjadi satu. Kemudian menjadikan gadis itu’
Tetapi, Yeoja yeoja yang berlomba lomba memekik agar salah satu dari mereka terpilih oleh Donghae untuk duet dengannya di atas panngung, Malah memandang Yoona dengan tatapan meremehkan.
‘Cih….. Siapa ‘stranger’ itu???”
“Memang dia cantik???? Cantikan juga aku!!!”
“Ya…. memang ia cantik…. tapi kita lihat saja apakah suaranya merdu atau tidak. Bagaimana jika suaranya fals???? Cih…. wanita cantik bersuara fals. Itu tidak SEMPURNA!!!!!!” Seseorang yeoja berkata sedikit kencang. Ia sengaja melakukan hal itu. Agar suaranya dapat didengar oleh seisi studio. Ia juga setengah memekik dan menekankan saat mengucap kata ‘SEMPURNA’. Tak terkecuali Yoona dan Donghae. Yoona nampak kaget setelah mendengar sindiran gadis yang diketahui bernama ‘Sandara’ itu. Dan Yoona buru buru menundukkan kepalanya sambil memasang raut muka antara sedih dan takut. Sementara Donghae, ia hanya menatap Yoona dengan tatapan yang sangat sulit diartikan. Semenjak Sandara berkata seperti itu, seisi studio hening. Tanpa ada yang berbicara sedikitpun. Penonton dan MC masih bergantian menatap Sandara dan Yoona. Kecuali, YoonHae. Yoona menunduk, dan Donghae menatap Yoona dengan tatapan yang sulit diartikan.
Beberapa detik kemudian, MC memecah keheningan

“Ehm….. Baiklah kita mulai saja. Noona,,, siapa namamu???” Tanya MC kepada Yoona
“Im Yoon Ah. Kalian bisa memanggil saya Yoona”
“Baiklah Yoona,, tampaknya kau oranga asing dan berasal dari daerah perkotaan. Kau berasal dari mana????”
“Seoul”
“Waaaaauuuuuu!!!! Sangat jauh bukan dari sini????” untuk apa kau jauh jauh kesini???”
“Aku….. Ehm….Aku A…Aku….. Ingin……” Yoona sangat gugup untuk menjawab pertanyaan si MC. Haruskah ia menjawab yang sejujurnya????. Oh,,, Jangan Yoona…. Jangan terlalu polos!!!!!
“Wah…. Wah…. Wah….. Kau nampak sangat gugup. Yasudah lupakan saja yang tadi. Kau kesini dengan siapa???” Tanya MC itu lagi yang membuat Yoona gelagapan jawabnya.
“Aku….. sama Eomma” Suara Yoona mengecil ketika mengucapkan 2 kata terakhir. Jantungnya berdetak sangat cepat kali ini.
“Yang mana eommamu???” kini MC itu mengalihkan pandangannya dari Yoona ke arah penonton studio.
“Eommaku yang itu…..” Yoona menunjuk seorang ahjumma. Ia tak sadar jika yang ia tunjuk adalah eomma Donghae. Eomma Donghae menunjuk dirinya sendiri.
“Yang memakai mantel biru??? Dan berambut bergelombang???”
“N….. Ne….” Kini Yoona menunduk. Tak berani melihat siapa ahjumma yang ia tunjuk. Padahal ia tadi hanya asal menunjuk arah. Ia tidak tahu bahwa MC itu akan bertanya tanya lagi soal Eommanya. MC INI MEMANGSANGAT MENYEBALKAN!!!!!!
“Hey….. Lihatlah eommamu!!!!”
Kemudian secara perlahan lahan, ia mulai mengangkat kepalanya. Dan melihat siapa ahjumma yang ia tunjuk tadi.
Betapa terkejutnya Yoona!!! Ketika melihat wajah ahjumma itu sangat mirip dengan Donghae. Apakah yang ia tunjuk eomma Donghae???. Oh My God!!! Kau bisa mati YOONA!!
‘Aissshhhh…….. kenapa aku bisa menunjuk ahjumma yang mungkin eomma Donghae? ?? Yoona Pabbo!!! Huuuuu….. kau sangat pabbo!!! Ini juga tangan!!! Kenapa kau harus menunjuk ahjumma itu sih????? Aissssshhhhh…….. semoga Dewi Fortuna berada di pihakku!!! Bagaimana jika namja ini marah??? Aduh…… bisa mati aku ditelan olehnya!!!!!! Aissshhhhhh Yoona kau sungguh pabbo!!!!!!’

‘Mwoya?? Ia menunjuk eommaku? Kenapa ia harus menunjuk eomma?? Apa ia sudah tau jika itu eommaku???? Ah… berarti ia menyukaimu Lee Donghae!!! Lee Donghae kau memang sangat beruntung bisa disukai oleh Goddes sepertinya!!!!!!!!’
“Baiklah,,, sekarang kita mulai saja menyanyinya”
Seketika lampu studio dimatikan. Dan hanya lampu panggungnlah yang bersinar untuk menerangi dua orang yang ingin menyanyi.

Super Junior “Y” ( English Version )

( Donghae )

When I seeyou, I only smile even shy smiles yeah
Your eyes that look at me-are they sad and talking of goodbye baby?
Are you that tired of seeing the some person
And doing some things every day?
Will You Forgive me?
Please think about it one more time
I won’t let you go now

(YoonHae)

I’m a fool to have made you cry
Letting you go was because I was lacking
Forgive me for trying to erase you
Please so-that I can breathe again

{Yoona)

When I see you I cry you make me into a fool
When You have change of heart,
I will be standing there on your way back baby
The breakup that you prepared
Hurts me so bad that i could die,even after time passes
There’s still so much that I have to do for you before I let you go

(YoonHae)

I’m a fool to have made you cry
Letting you go was because I was lacking
Forgive me for trying to erase you
Please so-that I can breathe again

(Rapnya Eunhyuk itu Yoona yang nyanyi)
(Rapnya Donghae itu Donghae yang nyanyi)
(And Ketika reffnya itu YoonHae nyanyi bareng lagi)

Duet Menyanyi mereka pun akhirnya selesai.
Lampu Studio kembali menyala. Tak lupa setelah menyanyi, mereka berdua berpegangan tangan kemudian ‘bow’ bersama kepada Penonton. Setelah mereka bow, Jari – jari Tangan mereka masih bertautan. Seolah-olah, jari-jari mereka tak rela untuk dilepaskan. Seolah-olah masih mengiginkan dua insan manusia itu untuk masih mempautkan jari-jari mereka. Dan beberapa detik kemudian, mata mereka bertemu. Mereka bertatapan sebentar, kemudian menarik bibir mereka untuk membuat sebuah lengkungan. Lengkungan yang terlihat manis dan indah. Yaitu “SENYUMAN”

“Prokkkkkkk………. Prokkkkkkk……….. Prokkkkkk……….” Tepuk tangan meriah dari ratusan penonton itu kembali terdengar setelah beberapa menit hening. Bahkan, beberapa mereka ada yang berteriak histeris.
“Hemmmmm……. Suaranya tidak buruk. Aku sangat suka ketika ia rapp ^_^”
“Waaauuuuwwwwwww…………… Perform yang sangat bagus!!!!!!”
“Suaranya tidak terlalu fals. Ia cocok sebagai rapper. ”
“Suaranya penuh dengan aegyo!!!! Ahhhh…….. gadis yang imut!!! Sungguh cute!!!!!!”
“Mereka Super!!!!! DAEBAKKKKK!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!”
“Waaauuuuuwwwwwwww!!!!!!!!!!”
“Donghae oppa dan Yoona eonni adalah couple yang COCOK!!!!!!!!!”

Pujian dan ungkapan kekaguman dari para penonton tak henti-hentinya keluar dari mulut mereka. Tetapi, pujian pujian dari mereka malah membuat telinga Sandara semakin memanas. Ia mengepalkan tangannya geram. Wajah dan matanya mulai memerah, tanda ia sedang menahan emosi yang sebentar lagi keluar. Sesaat kemudian, ia tersenyum licik dan ia……

“YOONA!!!!!! AWASSSSS!!!!!!!!!” seorang penonton yang tadi tak henti hentinya memuji penampilan Yoona dan Donghae kini malah berteriak histeris.
“Aaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!”

TBC
HUUUUUUAAAAAAAAAAAAAAA………………….. akhirnya selesai juga bikin part ff ini. Tadinya ff ini mau nae jadiin oneshoot. Tapi,,,,,, kepanjangan takutnya. Nae juga kan author baruAda yang penasaran??????
Please coment!!!!!!!! Hargai jasa author!!!!!!!!!
Oh ya chingu, mimin juga butuh suara nih…..
Chingu selain coment ff tadi, sama coment juga ya,,, cast namja 1 laginya siapa….. Pilih
Lee Seunggi
Atau
Xi Luhan
Soalnya itu ff emang main castnya ada 3 orang, tapi nae bingung mau naruh siapa….
Coment ya….